HIJRAH

Assalamu'alaikum para pembaca di manapun berada. Semoga senantiasa dalam lindungan Allah.

Alhamdulillah wa syukurillah atas ni'mat sehat yang selalu menyertai sehingga saya masih diberi kesempatan menulis dan berbagi :) nah kali ini, topik yang akan kita bahas adalah tentang hijrah.

Sebelumnya apa sih itu hijrah?? Gimana sih caranya hijrah yang benar? Dampak positif dan pengaruhnya terhadap pergaulan? Plus nya kalian bakal dapet tips-tips hijrah tentang gimana cara bersosialisasi, berbahasa, dan bergaul. Berhubung sesi basa-basi udah puanjaang yuk lah langsung scrool down!! Enjoy!!

Apa sih itu hijrah??
Sebenarnya, kata hijrah sendiri sudah tidak asing ditelinga kita. Pelajaran Sejarah Islam sering kali menjelskan bahwa hijrah adalah proses berpindahnya Rasulullah dari Makkah ke Madinah. Namun baru-baru ini trend hijrah sudah mendunia, terlepas benar atau tidaknya makna hijrah dipahami oleh sebagian besar manusia zaman milenial ini.

Nah lebih lanjut mari kita memahami hijrah lebih detail, agar kita juga tidak keliru dan terjerumus ke dalam hijrah yang sesat. Hijrah adalah berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain (menetap). Nah kalau diartikan seperti ini nih, kita pindah dari desa ke kota pun disebut hijrah. Kalau kerennya istilah hijrah itu hampir sama dengan migrasi.

Brarti hijrah itu ngungsi gitu? Yaelah, kalo ngungsi mah gua juga tau (bersedekap sampil angkat dagu)

Terosss! Angkat tuh dagu, kalo bisa sampek ngelewatin jidat.

Tuh kan, ngomongnya ngelantur lagi, padahal dari awal udah manis banget bahasanya. Haluuss. Heummm. Yuk 

ah, kembali ke pembahasan.

Jadi yang dimaksud dari satu tempat ke tempat yang lain ini beda ya gaes. Bedanya apa? Arti kata ini sebenernya lebih merujuk ke arti dari kejelekan menuju kebaikan. Hijrah itu upaya meninggalkan kejelekan dan menuju kebaikan, berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi, taat terhadap perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Simpelnya, hijrah itu berusaha menjadi lebih baik daripada sebelumnya.

Meninggalkan kejelekan menuju kebaikan?? Beuh kalo gitu istri gua udah keriput, pindah ke yang lebih fresh ah. Bener kan?? (Author dengan muka merah dan muncul tanduk ambil ancang-ancang mau nyeruduk).

Gimana sih cara hijrah yabg benar?
Lah emang hijrah ada yang nggak bener? Bukannya hijrah itu positif banget ya??

Nah, karena maraknya hijrah di era ini. Semua orang berbondong-bondong hijrah. Niatnya sih, biar nggak ketinggalan trend. Bercadar biar bisa foto keren di IG. Berhijab syar'i biar banyak ikhwan-ikhwan yang kecantol. Yaelah! Gitu doang sih! Ini nih, yang bikin makna hijrah yang sebenarnya terlupakan. Hijrah yang salah itu ya hijrahnya orang-orang seperti ini.

Loh kok kesannya mencela dan menghakimi orang yang mau hijrah sih??

Berhubung di sini aku orangnya gak bisa bertele-tele kalau sudah menyangkut Hal penting. Di sini aku bukan menghakimi atau apa, hanya mau mengingatkan kok. Bahwa hijrah yang sebenernya itu nggak seperti itu. Bukan cuma soal gaya di sosmed. Niat hijrah seperti ini yang harus dibenahi. Bagus kok udah mau hijrah! Itu positif banget malah. Tapi kadang penempatan niatnya yang kurang tepat.

Jadi, kesimpulannya hijrah yang benar itu ya hijrah yang niatnya lillah (karena Allah). Bukan karena efek trend atau sosmed. Pasti ada lah kadang rasa ingin menunjukkan perubahan baik, atau ingin mengajak kebaikan kepada yang lain. Itu wajar, sangat wajar. Tapi, tetap ada batasan di mana kita nggak harus mengumbar dan malah harus menutup rapat-rapat demi menghindari perbuatan riya'.

Apa dampak positif dan pengaruhnya terhadap pergaulan?
Terkadang banyak diantara kita yang takut hijrah karena terlanjur terjerumus kedalam pergaulan yang dimana kebanyakan orang lebih memilih bebas tanpa aturan dan norma. Namun jangan takut jangan risau! Serahkan kepada author yang baik hati (plakk! timpuk sendal).

Kali ini akan author sebutkan beberapa Dampak positif dan keuntungan ketika kamu hijrah supaya kamu nggak ragu dan segera ambil tindakan untuk hijrah, atau untuk kamu yang sudah yakin hijrah dan sedang berproses, semoga menjadi penguat. Scrool down!

Dampak positif hijrah
 Lebih dekat dengan Allah, orang yang selalu dekat dengan Allah insyaallah hidupnya berkah dan manfaat dunia akhirat.
 Ketika sudah dekat dengan Allah, insyallah segala do'a, niatan, keinginan akan selalu diijabah (dikabulkan) oleh Allah.
 Lebih tenang, karena segala sesuatu yang baik akan membawa kebaikannya tersendiri, orang yang selalu menuju kebaikan pun insyaallah kebaikan selalu menyertainya kapan dan dimanapun ia berada, sehingga masalah otomatis dijauhkan darinya.
 Semakin haus untuk belajar, belajar dan belajar.
 Memupuk dan menumbuhkan akhlak terpuji serta menjauhkan dari akhlak tercela.

Sebenarnya masih banyak lagi dampak positif yang tidak mungkin author tulis semuanya.

Gimana kalo dengan kita hijrah malah membuat kita dibenci sama temen? Dijauhi bahkan dibully?? Dibilang sok suci, kayak bu nyai, dan yang paling parah dikatain jadi nabi?

Nah, yang perlu kita ketahui. Adab bergaul itu sudah di atur sedemikian rupa. Ketika kita bergaul dalam lingkungan atau golongan yang seperti itu. Maka sudah sepatutnya kita menasehati dan mengajak kepada kebaikan. Namun ketika mereka dinasehati dan malah menjadi, lebih baik kita tinggalkan lingkungan seperti itu. Bisa jadi, ketika kita ngeyel mau mengajak mereka ke jalan yang lebih baik malah kita sendiri yang ikut melenceng. Na'udzubillah. Jadi sebaiknya hati-hati dalam memilih teman, karena teman sangat berpengaruh terhadap kehidupan kita.

Berikut adalah tips bersosialisasi, bergaul, dan berbahasa yang baik.

TIPS!

 Jangan sok dan banyak dalil. Misal karena merasa dirinya yang paling benar menasehati teman habis-habisan disertai dalil ini itu, begini haram! begitu wajib! bid'ah! itu barang subhat! dosa! yang ada bukannya berubah jadi lebih baik, temanmu malah kabur bahkan yang lebih bahaya mereka manggil dukun karena dikira kamu kesambet.
 Jangan pamer kegiatan misal cerita tentang kegiatan kajian ini, forum itu, grup WhatsApp ini, yang kegiatannya begini begitu. Itu akan membuat lawan bicara bosan dan lebih memilih menghindari kamu.
 Ketika menasehati jangan memaksa.
 Jangan sering bicara menggunakan bahasa Arab seperti Saat berbicara dengan teman hijrahmu.
 Hindari riya'.
 Jangan terpengaruh dengan hubungan pertemanan, sekali itu maksiat, jangan ikuti. Tolak secara halus jika memungkinkan ajak temanmu untuk menghindari kemaksiatan tersebut.
 Ketika hijrah, pilih aliran yang Ahlussunnah Wal Jama'ah. Jangan sembarang gabung di grup WhatsApp dan jangan mudah menerima hal-hal dari sosmed tanpa sumber yang jelas dan terpercaya.

Nah, ketika kita berhadapan dengan dunia hijrah. Pasti banyak kita temui kata-kata asing. Berikut beberapa kosa kata Arab yang sering digunakan dalam dunia hijrah.

Belajar bahasa Arab
Ketika mengucap Kata dalam bahasa Arab pperlu diperhatikan dhomir (Kata ganti). Malu dong! Udah gaya pakek bahasa arab, ehh dhomirnya salah. Xoxo.

Dhomir

Anaa ( أنا ) = Aku / Saya
Anta ( أنتَ ) = Kamu (laki-laki)
Anti ( أنتِ ) = Kamu (perempuan)
Huwa ( هُوَ ) = Dia (laki-laki/seorang)
Hiya ( هِيَ ) = Dia (perempuan/seorang)
Huma ( هماَ ) = Dia (laki-laki / perempuan = 2orang)
Hum ( هُمْ ) = Dia (laki-laki = 3org+)
Hunna ( هنَّ ) = Dia (perempuan = 3org+)
Nahnu ( نحنُ ) = Kami
Antum ( أنتم ) = Kalian (ramai)
Ka ( ك )= –mu (laki-laki)
Ki ( ك ) = –mu (perempuan)
Hu/hi ( ىه )= –nya (laki-laki)
Ha ( ها )= –nya (perempuan)

Ucapan dalam bahasa arab

 Masaaul khair ( مساءالخير ) = Selamat sore
 Masaaun nuur ( مساءالنور ) = Ucapan balasan selamat sore
 Lailatu sa'idah ( ليلة سعيدة ) = Selamat malam
 Sobaahul khair ( صباح الخير ) = Selamat pagi
 Sobaahunnur ( صباح النور ) = Ucapan balasan selamat pagi
 Naharun sa'idah ( نهار سعيدة ) = Selamat siang
 Bitaufiiq wannajaah ( بالتوفيق والنجاح ) = Semoga berjaya
 Salam ukhuwah ( سلام اخوة ) = Salam persaudaraan
 Jazakallahu khairan ( جزاك الله خيرا ) = Semoga Allah membalasmu (laki-laki) dengan kebaikan
 Azzhomallahu ajrak ( عظّم الله أجرك ) = Semoga Allah memberimu pahala yang besar
 Uhibbuki ( أحبكِ ) = Saya sayang kamu (perempuan)
 Uhibbuka ( أحبكَ ) = Saya sayang kamu (laki-laki)

Kosa Kata Ringan Bahasa Arab

Syukron ( شكرًا ) = Terima kasih
'Afwan ( عفواً ) = Sama-sama
Aseef (asif) ( آسف ) = Saya minta maaf
Hasanan ( حسناً ) = Baiklah
 Rubbamaa ( ربّما )/yumkin = Mungkin
 Intabih ( انتبِه ) = Awas! (Peringatan)
 Ihzar ( احذر ) = Berhati-hatilah
 Laa tansa' ( لا تنسىٰ ) = Jangan lupa
 Samiin ( سمين ) = Gemuk
 Nahiifun ( نحيف ) = Kurus
 Tawiilun ( طويل ) = Panjang
 Qasirun ( قصير ) = Pendek
 Khofiidhun ( خفيض ) = Rendah
 Yaum ( يوم ) = Hari
 Usbu' ( أسبوع ) = Minggu
 Syahr ( شهر ) = Bulan
 Sanah ( سنة ) = Tahun
 Jamiilah ( جميلة ) = Cantik
 Qabihah ( قبيحة ) = Jelek
 Nadziifun ( نظيف ) = Bersih
 Kaslaan ( كسلان ) = Malas
 Ata'allamu ( أتعلم ) = Saya belajar
 A'kuluu ( أاكل )  = Saya makan
 Asyrobu ( أشرب ) = Saya minum
 Aqro u ( أقرا ) = Saya membaca
 Aktubu ( أكتب ) = Saya menulis
 Atakallamu ( أتكلم ) = Saya berbicara
 Amsiku ( أمسك ) = Saya memegang
 A'malu ( أعمل ) = Saya mengerjakan
 Albasu ( ألبس ) = Saya memakai pakaian
 Toriiqon ( طريق ) = Jalan
 Baytun ( بيت ) = Rumah
 Mirsamun ( مِرسم ) = Pensil
 Qolamun ( قلم ) = Pulpen
 Mimsahatun ( ممسحة ) = Penghapus
 Mishbaahun ( مصباح ) = Lampu
 Sabbuurotun ( سبورة ) = Papan tulis
 Kaifahaluka? ( كيف حالكَ ) = Apa kabar? (Laki-Laki)
 Kaifahaluki? ( كيف حالكِ ) = Apa kabar? (Perempuan)
 Askunu fi.. ( ..أسكن في ) = Saya tinggal di..
 'Umri.... (... عمري ) = Umur saya....
 Masmuki? ( ما اسمكِ ) = Siapa namamu? (Perempuan)
 Masmuka? ( ما اسمكَ ) = Siapa namamu? (Laki-Laki)
 Ana tilmiidzatun ( انا تلميذة ) = Saya seorang murid (Perempuan)
 Ana tilmiidzun ( انا تلميذ ) = Saya seorang murid (Laki-Laki)
 Ahlam Sa'iidah ( احلام سعيدة ) = Semoga mimpi indah
 Syafakallah ( شفاك الله ) = Semoga Allah menyembuhkan kamu (Laki-Laki)
 Syafakillah (شفاكِ الله) = Semoga Allah menyembuhkan kamu (Perempuan)
 Ukhwahfillah ( اخوة في الله ) = Persahabatan karena Allah
 Ukhti ( اخت ) = Saudara (Perempuan)
 Akhi ( أخ ) = Saudara (Laki-Laki)
 Zaujy ( زوج ) = Suami (Pasangan L)
 Zaujah ( زوجة ) = Istri (Pasangan P)
 Asiff Jiddan ( آسف جداً ) = Beribu maaf
 Ukhwahfillah Abadan Abada ( اخوة في الله أبداً ابدا ) = Persaudaraan/Persahabatan karena Allah selama-lamanya
 Fa'idza 'Azamta fatawakkal 'alallah ( فإذا عزمت فتوكل على الله ) = Setelah kamu berazam maka bertawakallah kpda Allah
 Inni Akhaafullah (إني أخاف الله) = Sesungguhnya aku takut kepda Allah
 Maafi Qalbi Ghairullah ( مافي قلبي غير الله ) = Tiada di hatiku selain Allah
 Naltaqi Ghadan ( نلتقي غداً ) = Kita jumpa besok
 Illalliqa' ( الى اللقاء ) = Sampai berjumpa kembali
 Tafadhdhol (تفضل ) = Silakan
 La Aadri/ la 'a'rif ( لا أدري ) = Saya tak tahu
 Maa fii Musykilah ( مافي مشكلة ) = Tiada masalah
 Jazakallahu khairan khatsiiran ( جزاكَ الله خيراً كثيراً ) = Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan yang banyak

Sekian yang dapat saya bagi, semoga bermanfaat. Asiif jiddan, kalau masih banyak kesalahan mohon bimbingannya, silahkan, komen yang bersifat membangun sangat Saya harapkan. Syukron katsiir, jazaakumullah khairan katsiir.

Wassalamu'alaikum. Sampai jumpa ditulisan selanjutnya. Semoga Allah selalu meridhai segala aktifitas kita. Aamiin.

Note: KARYA 100% HASIL PEMIKIRAN PENULIS DAN BERDASARKAN SUMBER TERTENTU, DILARANG MENJIPLAK DAN MENYALIN TANPA SEIZIN PENULIS!

Regards!
Hay para pembaca yang budiman. Gimana?? Komen doong!! Kalian bisa request untuk kedepannya aku nulis apa di kolom komentar yaa.. insyaallah komennya aku bales kok.
Jangan lupa follow blogku yaa!
Kalian bisa menghubungi penulis lewat
- Instagram (nurus_sholihah24)
- Facebook (Nurus Sholihah)
- E-mail (sholihahfr@gmail.com)
- WhatsApp (0857-3150-1249)
Follow my Instagram add my Facebook and fast response by e-mail or WhatsApp. see u next week, insyaallah :)